RadarKriminal.id, Longsor terjadi di area galian C yang berlokasi di Kalialang, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, pada Selasa (11/11/2025).
Peristiwa tersebut diduga dipicu oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah tersebut sejak pagi hari.
Berdasarkan rekaman video amatir yang beredar luas di sejumlah grup WhatsApp warga, terlihat material tanah longsor menimbun beberapa armada truk tambang yang sedang beroperasi di lokasi.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang mengenai adanya korban jiwa maupun luka-luka.
Namun, kerugian material diperkirakan cukup besar.
Peristiwa ini kembali memicu sorotan warga terhadap aktivitas galian C di wilayah Gunungpati yang dinilai menimbulkan banyak dampak negatif bagi lingkungan sekitar.
Warga Kalipancur dan sekitarnya telah lama menyampaikan keluhan terkait polusi udara, kerusakan jalan, hingga bahaya keselamatan lalu lintas akibat kegiatan tambang.
“Setiap hari debu dari galian itu beterbangan, dan kalau hujan turun, jalan jadi sangat licin dan berbahaya,” ujar salah satu warga setempat, Selasa (11/11/2025).
Selain polusi udara, warga juga menilai kerusakan infrastruktur jalan semakin parah.
Jalur yang sering dilalui truk tambang kini banyak yang berlubang, bergelombang, dan licin akibat sisa material tanah.
Warga berharap kejadian longsor ini menjadi peringatan bagi Pemerintah Kota Semarang untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap aktivitas pertambangan di wilayah tersebut.
Mereka menuntut adanya tindakan tegas terhadap pengusaha tambang yang melanggar aturan serta peninjauan ulang izin operasional galian C di kawasan Gunungpati.
Masyarakat juga meminta pemerintah memberikan solusi permanen atas dampak lingkungan yang ditimbulkan, termasuk penanganan debu, perbaikan jalan rusak, dan pengawasan ketat terhadap kegiatan tambang agar tidak membahayakan keselamatan warga.
Peristiwa longsor ini diharapkan menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk lebih serius dalam menata dan mengawasi aktivitas pertambangan yang berpotensi merusak lingkungan serta mengancam keselamatan masyarakat sekitar.
Ep


















