RadarKriminal.id, Kota Cirebon, Jawa Barat, 15 September 2025, Kota Cirebon – Pondok Pesantren A.P.I Al-Imam yang berlokasi di Kampung Lebakngok, Benda Kerep, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Cirebon, kembali menggelar tradisi tahunan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara yang dilaksanakan pada Senin pagi ini dihadiri oleh ratusan jamaah, baik dari sekitar pondok pesantren maupun dari luar wilayah.
Pesantren yang dipimpin oleh Kang Imam, seorang ustaz muda penuh semangat, memiliki visi besar untuk mencetak generasi ustaz dan guru pengajar mengaji di masa depan. Menurutnya, keberadaan guru agama sangatlah penting di tengah gempuran perkembangan media sosial dan gadget yang kian mengkhawatirkan arah tumbuh kembang generasi muda. “Kalau tidak ada guru yang mengajarkan ilmu agama dan mengaji, bagaimana nasib generasi kita nanti? Maka pesantren ini didirikan dengan harapan dapat melahirkan penerus yang menjaga cahaya Islam,” ujar Kang Imam.
Peringatan Maulid Nabi kali ini dipimpin langsung oleh KH Mu'yyad bin KH Zaini, sosok ulama yang sangat dihormati masyarakat. Jamaah yang hadir larut dalam lantunan doa, shalawat, serta puji-pujian kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Yang menjadi daya tarik tersendiri bagi jamaah adalah tradisi berburu ember berkat. Ember-ember yang dibagikan berisi aneka makanan, minuman kemasan, buah-buahan, hingga hidangan matang lengkap dengan nasi. Bagi masyarakat, berkat ini bukan semata tentang isinya, melainkan diyakini memiliki nilai keberkahan dari kebersamaan dan doa-doa yang dipanjatkan.
Tradisi Maulid Nabi di Pondok Pesantren A.P.I Al-Imam bukan hanya menjadi ajang mempererat silaturahmi, tetapi juga momentum penguatan nilai keagamaan, terutama bagi generasi muda. Dengan semangat yang dibawa oleh Kang Imam dan dukungan para ulama, diharapkan kegiatan ini terus berlangsung dan menjadi benteng moral di tengah tantangan zaman.
( Loly )



















