RadarKriminal.id, Jakarta, 17 Maret 2025 – Dalam rangka mempererat silaturahmi dan meningkatkan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat, Polda Metro Jaya melalui Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) menggelar kegiatan Satu Jam Mengaji Bersama Polisi. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Astra, Yayasan Amaliyah Astra, Jakarta Utara, pada Senin (17/3).
Acara yang dipimpin oleh Kasubditbinpolmas Ditbinmas Polda Metro Jaya, AKBP H. Jajang Hasan Basri, S.Ag., M.Si., mewakili Dirbinmas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Harri Muharram Firmansyah, S.I.K., dihadiri oleh para tokoh agama dan perwakilan masyarakat. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Ketua DKM Masjid Astra, Ust. Ganjar, Ust. Rahmat, dan Ust. Saeful, serta SPV Ops Dept. Security Astra Brigjen. Purn Budi Kusworo.
Kegiatan dimulai dengan shalat Dzuhur berjamaah, diikuti dengan sambutan dari Ketua DKM Masjid Astra, Ust. Rahmat. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi program ini sebagai bentuk kepedulian kepolisian dalam mendekatkan diri kepada masyarakat melalui pendekatan religi.
Dalam sesi penyampaian materi, AKBP H. Jajang Hasan Basri menekankan pentingnya peran masjid dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas). Ia mengajak para jamaah untuk lebih aktif memakmurkan masjid, baik dalam aspek ibadah maupun kesejahteraan sosial.
“Kemakmuran masjid bukan hanya diukur dari seberapa seringnya digunakan untuk beribadah, tetapi juga bagaimana masjid dapat berperan dalam kesejahteraan umat di sekitarnya. Dengan begitu, keamanan dan ketertiban masyarakat pun akan lebih terjaga,” ujar AKBP Jajang.
Memakmurkan Masjid, Menjaga Keamanan,
Selain mengajak jamaah untuk meningkatkan amal ibadah, program ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya hukum dan etika profesi dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa poin utama yang disampaikan dalam materi antara lain:
1. Mendorong masyarakat untuk menjadikan masjid sebagai pusat pembelajaran dan kajian agama.
2. Meningkatkan kesadaran hukum agar masyarakat lebih memahami hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat.
3. Meningkatkan nilai moral, mental, dan integritas dalam kehidupan sehari-hari.
Setelah sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif, acara ditutup dengan foto bersama dan penyerahan sarana kontak dari pihak kepolisian kepada pengurus masjid sebagai simbol sinergi antara kepolisian dan masyarakat.
Dukungan untuk Program Berkelanjutan
Program Satu Jam Mengaji Bersama Polisi ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang semakin mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat melalui nilai-nilai keagamaan.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berjalan, sehingga selain menjaga keamanan, kepolisian juga dapat berperan dalam membangun moral dan keimanan masyarakat,” tutup AKBP Jajang.
