RadarKriminal.id, Kota Bogor – Banyaknya sampah yang berserakan di pemukiman warga Kampung Sumur Wangi rt 2/7 Kelurahan Kayumanis, Tanah Sareal, Kota Bogor, diduga menjadi pemicu timbulnya jentik-jentik nyamuk yang tumbuh menjadi nyamuk dewasa.
Tak heran, sejumlah warga setempat terserang penyakit cikungunya yang disebabkan oleh nyamuk.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua rt setempat, Samanawang (28) saat ditemui di kediamannya.
“Disini itu belum ada tempat pembuangan sampah khusus, jadi warga buang sampah itu ya bisa dimana aja, belum lagi sekarang musim hujan, sampahnya jadi berserakan kemana-mana,” ujar Awang kepada awak media selasa 11 febuari 2025,Menurut Awang, tidak hanya sampah saja yang menjadi pemicu banyaknya nyamuk di sekitar kampungnya, melainkan terdapat pula sejumlah selokan yang tidak terawat.
“Bukan karena sampah aja sih kalau menurut saya, tapi di sini itu selokannya ada yang ga kerawat, kumuh, banyak sampahnya, kita sih maunya dibikin gorong-gorong,” ucapnya.Awang pun berharap pihak kelurahan setempat dapat menyediakan tempat pembuangan sampah yang selayaknya di wilayahnya.
“Kita sih ingin pihak kelurahan menyediakan bak sampah di wilayah kami, supaya sampahnya tidak berserakan seperti itu,” terangnya.Rabu (11/02/2025) pukul 15.00 WIB, banyak sampah yang berserakan di sekitar rumah warga, selain itu, tampak pula genangan air yang dipenuhi sampah. Rabu (9/11/2016) pukul 15.00 WIB, banyak sampah yang berserakan di sekitar rumah warga, selain itu, tampak pula genangan air yang dipenuhi sampah.
Banyaknya sampah yang berserakan di pemukiman warga Kampung Sumur Wangi rt 2/7 Kelurahan Kayumanis, Tanah Sareal, Kota Bogor, diduga menjadi pemicu timbulnya jentik-jentik nyamuk yang tumbuh menjadi nyamuk dewasa.
Tak heran, sejumlah warga setempat terserang penyakit cikungunya yang disebabkan oleh nyamuk.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua rt setempat, Samanawang (28) saat ditemui di kediamannya.
“Disini itu belum ada tempat pembuangan sampah khusus, jadi warga buang sampah itu ya bisa dimana aja, belum lagi sekarang musim hujan, sampahnya jadi berserakan kemana-mana,” ujar Awang kepada awak media selasa 11 febuari 2025,Menurut Awang, tidak hanya sampah saja yang menjadi pemicu banyaknya nyamuk di sekitar kampungnya, melainkan terdapat pula sejumlah selokan yang tidak terawat.
“Bukan karena sampah aja sih kalau menurut saya, tapi di sini itu selokannya ada yang ga kerawat, kumuh, banyak sampahnya, kita sih maunya dibikin gorong-gorong,” ucapnya.Awang pun berharap pihak kelurahan setempat dapat menyediakan tempat pembuangan sampah yang selayaknya di wilayahnya.
“Kita sih ingin pihak kelurahan menyediakan bak sampah di wilayah kami, supaya sampahnya tidak berserakan seperti itu,” terangnya.Rabu (11/02/2025) pukul 15.00 WIB, banyak sampah yang berserakan di sekitar rumah warga, selain itu, tampak pula genangan air yang dipenuhi sampah.Rabu (9/11/2016) pukul 15.00 WIB, banyak sampah yang berserakan di sekitar rumah warga, selain itu, tampak pula genangan air yang dipenuhi sampah.
(Supriyadi)
