RadarKriminal.id, Jakarta, – Komunikasi yang baik, informasi yang akurat, dan tindakan yang cepat merupakan kunci keberhasilan tugas polisi saat ini. Untuk itulah, Pelatihan Operator Kendali, Koordinasi, Komunikasi, Informasi (K3I) menjelang Operasi Lilin 2024 dilaksanakan Korlantas Polri, Selasa (17/12/2024).
Sebanyak delapan Ditlantas Polda Prioritas mengikuti pelatihan di Aula Madellu NTMC Polri ini, yaitu Polda Lampung, Polda Bali, Polda DIY, Polda Banten, Polda Metro Jaya, Polda Jabar, Polda Jateng, dan Polda Jatim
Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Aries Syahbudin menjelaskan, pelatihan ini sangat penting bagi personel lantas untuk kelancaran Operasi Lilin 2024.
“Kita sempatkan untuk melaksanakan kegiatan pelatihan, kita harus melaksanakan pelatihan dan susun pelatihan ini betul-betul mengetahui apa itu K3I, fungsinya, dan apa manfaatnya,” ujar Aries.
Aries mengatakan, pelatihan ini memperkenalkan sekaligus mendalami teknologi informasi yang mendukung kinerja.
“Semua aplikasi yang harus disiapkan oleh Korlantas sifatnya adalah mendukung, tidak mempersulit,” tambahnya.
Berdasarkan data sistem K3I, dapat diketahui keberadaan personel, kendaraan, juga mengetahui situasi di lapangan. Data-data tersebut tentu mempermudah rencana pemetaan atau mitigasi.
“Sistem ini bisa berdampingan dengan sistem CCTV yang rekan-rekan punya di wilayah masing-masing yang sekarang ada di NTMC atau yang ada di Smart City,” jelas Kabag Ops Korlantas Polri.
“Saya harapkan sistem ini sudah bisa dimanfaatkan oleh rekan-rekan pada saat pelaksanaan Operasi Lilin,” kata Aries.Bukan Sekadar Kebutuhan
Polisi dalam tugasnya memang selalu berhubungan dengan masyarakat. Tak salah bila polisi wajib punya keterampilan berkomunikasi efektif dengan berbagai kalangan, baik dalam situasi formal maupun non-formal.
Selain keterampilan mendengar aktif dan penyampaian instruksi yang jelas dan tegas dalam situasi penuh tekanan, polisi juga dituntut memahami cara menggunakan teknologi komunikasi, aplikasi berbasis data, hingga perangkat digital yang mendukung pengambilan keputusan cepat.
Dalam operasi keamanan, kemampuan mengelola komunikasi antar-unit, antar-komando, serta dengan masyarakat menjadi kunci keberhasilan. Pelatihan kendali komunikasi membantu personel polisi bekerja lebih terkoordinasi, memastikan instruksi dan informasi tersampaikan dengan tepat dan cepat. Ini akan meminimalisir miskomunikasi yang bisa berujung pada kesalahan strategi di lapangan.
Itu sebabnya pelatihan kendali komunikasi dan informasi bagi personel polisi sebenarnya bukan sekadar kebutuhan, melainkan keharusan di tengah. Melalui kemampuan K3I, polisi bisa bekerja lebih profesional, efektif, dan responsif dalam melayani serta melindungi masyarakat,” Pungkasnya.
( Sodikin )
